Kalimat Tanya dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Saluan (Suatu Analisis Kontrastif)

Kalimat Tanya dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Saluan (Suatu Analisis Kontrastif)

Majesty Cesilia Imanuela Bane
17091102001

SASTRA INGGRIS
Dosen Pembimbing:
Dr.Garryn Ch. Ranuntu, S.Pd., M.Hum
Stephani J. Sigarlaki, SS, M.Hum

Abstract
Kalimat Tanya dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Saluan (Suatu Analisis Kontrastif)

“This research entiteled “Interrogative Sentences in English and Saluan Language: A Contrastive Analysis”. The problems of this research namely what are the forms and functions of interrogative sentences in English and Saluan language and what are the similarities and differences in the form and function of interrogative sentences in English and Saluan language. The objectives of this research are to identify and classify the forms and functions of interrogative sentences in English and Saluan language and to find out the similarities and differences in the form and function of interrogative sentences in both language. This research used descriptive method. The data of interrogative sentences in English were collected from several relevant books, articles, and journals, while the data of Saluan language were collected by interviewing some informants. The data about interrogative sentences in English and Saluan language then identified and classified by using theory of Aarts and Aarts (1982). Then, the data of both language were contrasted by using Lado’s (1957) theory.The result shows that forms of interrogative sentences in English and Saluan language are Yes/No question, Tag question and Wh-question. Yes/No question in English begins with modal auxiliaries (can, may, must, will, would, shall, should, could, might) or primary auxiliaries (do, have, be). Yes/No question in Saluan language are: noko, dagi and mo. Tag question in English also use modal auxiliary or primary auxiliary and There is only 1 form of Taq question in Saluan language that is diyo. Wh- question in English are: what, when, where, who, whom, which, whose, why, and how. Wh-question in Saluan language are: apa, ihee, kada, hipian. Iyaa, moiya and mosia. Both of the language have same function in asking infomation, such as asking pemission or possibility, confirmation about something, specific qualities, time, places, people, choice, reason and situation. The difference are in Yes/No question and Tag question in English used auxiliary verb and has past tense form, Saluan language does not have auxiliary verb and past tense, and the placement of the question word: in English question word can be placed a the beggining and the end of sentence, while in Saluan can be placed at the beggining, middle and the end of sentence.

Penelitian ini berjudul “Kalimat Tanya dalam Bahasa Inggris dan Saluan: Suatu Analisis Kontrasif”. Masalah dalam penelitian ini yaitu apa bentuk dan fungsi kalimat tanya dalam bahasa Inggris dan bahasa Saluan dan apa persamaan dan perbedaan dalam bentuk dan fungsi kalimat tanya dalam bahasa Inggris dan bahasa Saluan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan bentuk dan fungsi kalimat tanya dalam bahasa Inggris dan Saluan dan untuk mengetahui persamaan dan perbedaan dalam bentuk dan fungsi kalimat tanya pada kedua bahasa ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Data kalimat tanya dalam bahasa Inggris dikumpulkan dari beberapa buku, artikel, dan jurnal yang relevan, sedangkan data bahasa Saluan dikumpulkan dengan mewawancarai beberapa informan. Data mengenai kalimat tanya dalam bahasa Inggris dan bahasa Saluan kemudian diidentifikasi dan diklasifikasikan dengan menggunakan teori dari Aarts dan Aarts (1982). Kemudian, data dari kedua bahasa dikontraskan dengan menggunakan teori Lado (1957). Hasilnya menunjukkan bahwa bentuk kalimat tanya dalam bahasa Inggris dan bahasa Saluan adalah pertanyaan ya/tidak, pertanyaan tag, dan pertanyaan wh-. Pertanyaan ya/tidak dalam bahasa inggris dimulai dengan kata kerja bantu modal (can, may, must, will, would, shall, should, could, might) atau kata kerja bantu primary (do, have, be). Pertanyaan ya/tidak dalam Bahasa Saluan adalah: Noko, Dagi dan Mo. Pertanyaan tag dalam bahasa Inggris juga menggunakan kata kerja bantu modal atau primary dan hanya ada 1 bentuk pertanyaan taq dalam bahasa saluan yaitu diyo. Pertanyaan wh- dalam bahasa Inggris adalah: what, when, where, who, whom, which, whose, why, and how. Pertanyaan-pertanyaan dalam bahasa Saluan adalah: apa, ihee, kada, hipian. Iyaa, Moiya dan Mosia. Kedua bahasa tersebut memiliki fungsi yang sama dalam menanyakan informasi, seperti meminta izin atau kemungkinan, konfirmasi tentang sesuatu, kualitas spesifik, waktu, tempat, orang, pilihan, alasan dan situasi. Perbedaannya ada dalam pertanyaan ya/tidak dan pertanyaan tag dalam bahasa Inggris yang digunakan kata kerja bantu dan memiliki bentuk lampau, bahasa Saluan tidak memiliki kata kerja bantu dan bentuk lampau, dan penempatan kata tanya: dalam pertanyaan bahasa Inggris kata dapat ditempatkan diawal dan akhir kalimat, sementara di Saluan dapat ditempatkan di awal, tengah dan akhir kalimat.

 

Unduh/Download