Afiks-Afiks Infleksi dan Derivasi di Kitab Matius
Krisdayanti Gigisor
18091102031
SASTRA INGGRIS
Dr. Garryn Ch. Ranuntu, S.Pd., M.Hum.
Dra. Rosalina R. Rambing, DEA.
Afiks-Afiks Infleksi dan Derivasi di Kitab Matius
ABSTRACT
This research entitiled ‘Inflectional and Derivational Affixes in the Book of Matthew’ is intended as one of the requirements to accomplish a Bachelor’s degree in the Faculty of Humanities, University of Sam Ratulangi, Manado. This research aims to identify, classify, and analyze the forms and functions of inflectional and derivational affixes found in the book of Matthew. The writer uses the descriptive method of Bogdan and Biklen (2007:5) and the writer uses O’Grady (1997:127-140) theory. The writer finds that there are eight forms of inflectional affixes, namely the noun affix {-s} which functions as a plural, affix {-s’} which functions as possessive. The verb affixes {-s} which functions as 3rd person singular, {-ing} which functions as present progressive, {-ed} which function as past tense, {-ed/en} which functions as present participle. The adjective affixes {-er} which functions as comperative, {-est} which function as superlative. Form and function of derivational affixes in the Book of Matthew which consists of prefixes and suffixes. Derivational prefixes are {a-} which functions as adverbs formation, derivational preffix {a-, im-, un-} which functions as adjective formation, derivational preffix {re-, un-, trans, en-} which functions as verb formation, derivational preffix {un-} which functions as a noun formation. Derivational suffixes are {-age, -ance, -ation, -ce, -er, -ial, -ion, -ity, -ment, -ness, -or, and -y} which functions as noun formation, derivational suffixes {-ly} which functions as adverb formation, derivational suffixes {-full, -ish, -less, -ous, -tic, -y} which functions as adjective formation.
Keywords: Inflectional Affixes, Derivational Affixes, The Book of Mathew.
ABSTRAK
Penelitian yang berjudul ‘Afiks-Afiks Infleksi dan Derivasi di Kitab Matius’ ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sam Ratulangi Manado. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, mengklasifikasikan, dan menganalisis bentuk dan fungsi afiks infleksi dan derivasi yang terdapat di kitab Matius. Penulis menggunakan metode deskriptif dari Bogdan dan Biklen (2007:5) dan penulis menggunakan teori O’Grady (1997:127-140). Penulis menemukan ada delapan bentuk afiks infleksi, yaitu afiks kata benda {-s} yang berfungsi sebagai kata benda jamak, afiks {-s’} yang berfungsi sebagai kata benda kepemilikan. Afiks kata kerja mempunyai imbuhan {-s} yang berfungsi sebagai orang ketiga tunggal, {-ing} yang berfungsi sebagai present progresif, {-ed} yang berfungsi sebagai past tense, {-ed/en} yang berfungsi sebagai present participle. Afiks kata sifat mempunyai imbuhan {-er} yang berfungsi sebagai komperatif, {-est} yang berfungsi sebagai superlatif. Bentuk dan fungsi afiks derivasi di Kitab Matius, terdiri dari prefiks dan sufiks. Prefiks derivasi {a-} yang berfungsi sebagai pembentukan kata keterangan, prefiks derivasi {a-, im-, un-} yang berfungsi sebagai pembentukan kata sifat, prefiks derivasi {re-, un-, trans, en-} yang berfungsi sebagai pembentukan kata kerja , prefiks derivasi {un-} yang berfungsi sebagai pembentukan kata benda. Sufiks derivasi {-age, -ance, -ation, -ce, -er, -ial, -ion, -ity, -ment, -ness, -or, dan -y} yang berfungsi sebagai pembentukan kata benda, sufiks derivasi { -ly} yang berfungsi sebagai pembentuk keterangan, sufiks derivasi {-full, -ish, -less, -ous, -tic, -y} yang berfungsi sebagai pembentuk sifat.
Kata Kunci: Afiks Infleksi, Afiks Derivasi, Kitab Matius.”
